• Tentang Kami
  • Tim Kami
  • Kontak
  • Kirim Tulisan
Bangga Surabaya
No Result
View All Result
  • Home
  • Balai Kota
  • Layanan Publik
  • Inovasi
  • Wisata Kota
  • Etalase UMKM
  • Magazine
  • Visual
    • Foto
    • Video
    • Infografis
  • Indeks
  • Home
  • Balai Kota
  • Layanan Publik
  • Inovasi
  • Wisata Kota
  • Etalase UMKM
  • Magazine
  • Visual
    • Foto
    • Video
    • Infografis
  • Indeks
No Result
View All Result
Bangga Surabaya
No Result
View All Result
Home Balai Kota

Pemkot Bersama Forkopimda Surabaya Rapatkan Barisan Bendung Covid-19 Varian Delta Plus

Admin by Admin
16 November 2021
Reading Time: 3 mins read
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat menyampaikan paparan di hadapan Forkopimda Jatim dalam upaya antisipasi gelombang Covid-19 ketiga (Humas Pemkot Surabaya)

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat menyampaikan paparan di hadapan Forkopimda Jatim dalam upaya antisipasi gelombang Covid-19 ketiga (Humas Pemkot Surabaya)

FacebookTwitterWhatsapp

Bangga Surabaya – Hari Raya Natal Tahun 2021 dan Tahun Baru (Nataru) 2022 hanya tinggal hitungan pekan. Namun ada sejumlah persoalan serius yang tengah menjadi perhatian Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Surabaya.

Satu diantaranya mengenai prediksi datangnya gelombang ketiga Covid-19 varian delta plus yang sudah ditemukan di beberapa negara luar Indonesia. Sebagai langkah antisipasi, Forkopimda Kota Surabaya mulai merapatkan barisan dan menyiapkan sejumlah langkah.

Sejumlah langkah antisipasi itu dipaparkan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dalam rapat Percepatan Vaksinasi Antisipasi Covid-19 Varian Baru dan Persiapan Natal Tahun Baru 2022 di Grand City Convention dan Exhibition Hall Surabaya, Senin (15/11/2021) malam.

Rapat bersama Forkopimda Jawa Timur beserta seluruh kepala daerah kabupaten/kota se-Jatim itu untuk menyamakan persepsi langkah mitigasi. Termasuk kolaborasi membendung datangnya mutasi virus asal Kota Wuhan China tersebut. “Kalau kita melihat enam indikator PPKM Darurat Level 1 di Kota Surabaya, hingga hari ini angka kematian sudah 0. Kemudian, rawat inap rumah sakit 0,65 dan kasus konfirmasi 1,78,” kata Wali Kota Eri.

Untuk ke depannya, kata dia, yang terpenting adalah kegiatan testing, tracing dan treatment (3T) terus dilakukan secara konsisten. Hingga saat ini, testing di Kota Surabaya berada di angka 0,12, dengan tracing 29,63 dan treatment 1,34. “Artinya, kapasitas 3T di Surabaya tergolong sudah memadai,” ujarnya.

Data per tanggal 14 November 2021 mencatat, masih ada 7 kasus aktif dari total sekitar 2,9 juta penduduk di Kota Surabaya. Meski kasus aktif masih berada di bawah angka 10, Wali Kota Eri mengaku tak ingin kecolongan.

Karena itu, pihaknya menyiapkan sejumlah langkah antisipasi lonjakan gelombang Covid-19. Langkah pertama adalah peningkatan kegiatan secara konsisten dan terintegrasi upaya 4T. Yakni, Tracking (Pelacakan), Tracing (Penelusuran), Testing (Pemeriksaan) dan Treatment (Perawatan Kesehatan). “Ini yang kita lakukan secara terus menerus hampir selama 24 jam sampai hari ini. Kami berkolaborasi dengan puskesmas, kelurahan, kecamatan, Babinsa, Bhabinkamtibmas hingga relawan tracer,” katanya.

Tak hanya itu, pelaksanaan kegiatan testing juga berjalan dengan melibatkan tiga pilar, yakni pemkot, TNI dan Polri. Sedangkan pelaksanaan Surveilans Aktif (Active Case Finding), dilakukan secara terintegrasi melalui pemeriksaan RT-PCR.

Wali Kota Eri menyatakan, bahwa Surveilans Aktif diterapkan dalam kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas bagi warga Satuan Pendidikan. “Ini kita lakukan selama evaluasi untuk PTM yang dilakukan di sekolah-sekolah. Meskipun kadang-kadang ada yang naik, setelah itu kita blocking area, kita bisa turun kembali,” ungkapnya.

Di sisi lain, operasi yustisi protokol kesehatan (prokes) secara konsisten siang dan malam dilakukan oleh jajaran tiga pilar kecamatan dan kelurahan. Wali Kota Eri menyebut, setiap hari, Tim Swab Hunter dan Vaksin Hunter berkeliling ke tempat-tempat keramaian. Mereka bertugas memastikan warga disiplin menjaga prokes.

“Jadi kami keliling setiap malam ke tempat-tempat keramaian, tidak kami bubarkan tapi kami berikan masker sekaligus melakukan swab secara acak. Dan, kami tanyakan juga terkait dengan vaksin, kalau dia belum divaksin kita lakukan vaksin langsung di lokasi,” ujarnya.

Antisipasi gelombang ketiga juga dilakukan pemkot melalui pemeriksaan Whole Genome Sequencing (WGS) untuk kasus positif CT <20. Apabila ditemukan CT <20, pemkot memastikan memberikan pelayanan ekstra kepada warga tersebut. Di lain hal, swab massal di wilayah berisiko tinggi di tingkat RT, RW hingga kelurahan, juga secara masif dilakukan.

“Sehingga kita menjaga betul jangan sampai kasusnya naik di Kota Surabaya. Penyekatan wilayah perbatasan juga kami lakukan dengan RT/RW untuk monitoring pelaku perjalanan. Kami selalu mengatakan bahwa kehebatan Surabaya ada pada kekuatan RT/RW, bukan Pemkot Surabaya,” tegasnya.

Sebagai langkah kuratif, Wali Kota Eri memaparkan, bahwa Pemkot Surabaya melakukan evakuasi cepat kasus positif ke lokasi karantina yang telah disiapkan selama 24 jam. Satu di antaranya berada Hotel Asrama Haji (HAH), Kecamatan Sukolilo Surabaya. “Warga yang sakit (positif) itu kita pisahkan. Kita berpikir kalau kita ingin bebas atau berkurang dari Covid-19, maka yang sakit kita ambil kita berikan tempat tersendiri,” jelas dia.

Sedangkan untuk lokasi pemukiman warga yang sakit akan dilakukan blocking area. Dalam radius beberapa meter, warga di kawasan itu akan dilakukan swab massal dan dijaga oleh Satgas Kampung Tanggung Wani Jogo Suroboyo.

Terkait dengan vaksinasi, Pemkot Surabaya bekerjasama dengan beberapa instansi dan stakeholder menyiapkan beberapa langkah percepatan. Mulai dari menyediakan Sentra Vaksinasi Bersama (SVB), vaksin melalui door to door, Vaksinasi Drive Thrue hingga Vaksin Corner di Mall.

Untuk memasifkan upaya ini, Wali Kota Eri menegaskan, bahwa pemkot melalui jajaran kecamatan dan kelurahan rutin melakukan update data vaksinasi pada aplikasi LawanCovid-19. “Termasuk pula melakukan update data warga yang belum melakukan vaksinasi,” terangnya.

Data terkini vaksin Covid-19 di Surabaya per tanggal 14 November 2021 mencatat, untuk dosis satu sudah mencapai sekitar 116,53 persen atau sebanyak 2.584.840 sasaran. Sedangkan untuk dosis kedua, mencapai sekitar 94,11 persen atau sebanyak 2.087.376 sasaran. Kemudian dosis ketiga, sudah sekitar 110,90 persen atau sebanyak 36.628 sasaran.

Sementara untuk kategori lansia, vaksinasi di Surabaya untuk dosis satu, sudah mencapai sekitar 94,97 persen atau sebanyak 239.385 sasaran. Kemudian untuk dosis kedua, mencapai sekitar 85,08 persen atau sebanyak 214.458 sasaran. (*)

ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi berkantor di Balai RW.
Balai Kota

Setahun Kepemimpinan Eri Cahyadi-Armuji, Seabrek Pelayanan Publik Diintegrasikan dan Dimaksimalkan di Kelurahan

27 Februari 2022
Pemkot Surabaya bagikan insentif bulanan kepada 2236 hafidz dan hafidzah se-Surabaya, Jumat (25/2/2022).
Balai Kota

Wali Kota Eri Cahyadi Beri Insensif 2236 Hafidz dan Hafidzah di Kota Surabaya

27 Februari 2022
Kader Surabaya aktif bakal direkrut menjadi Buser di setiap RT untuk menyelesaikan masalah sosial di Kota Pahlawan.
Balai Kota

Wali Kota Eri Cahyadi Jadikan Kader ‘Buser Surabaya Hebat’

27 Februari 2022
Aplikasi e-Peken jadi solusi Toko Kelontong dan UMKM di Surabaya untuk memperluas jangkauan pasar.
Balai Kota

Wali Kota Eri Cahyadi Minta Dinkopdag Seragamkan Harga Produk di Peken Surabaya

24 Februari 2022
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menjadi narasumber ‘Leader Talk Airlangga Forum’ di ruang kerjanya Lantai 2, Kantor Balai Kota Surabaya, (23/2/2022).
Balai Kota

Capaian Kinerja Layanan Adminduk Kota Surabaya Lampaui Target Nasional

24 Februari 2022
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi bersama HIPMI Surabaya siap berkolaborasi meningkatkan kelas UMKM Kota Pahlawan.
Balai Kota

Pemkot Surabaya dan HIPMI Kolaborasi Buat UMKM Naik Kelas

24 Februari 2022

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan


Bangga Terkini

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi berkantor di Balai RW.

Setahun Kepemimpinan Eri Cahyadi-Armuji, Seabrek Pelayanan Publik Diintegrasikan dan Dimaksimalkan di Kelurahan

27 Februari 2022
Pemkot Surabaya bagikan insentif bulanan kepada 2236 hafidz dan hafidzah se-Surabaya, Jumat (25/2/2022).

Wali Kota Eri Cahyadi Beri Insensif 2236 Hafidz dan Hafidzah di Kota Surabaya

27 Februari 2022
Kader Surabaya aktif bakal direkrut menjadi Buser di setiap RT untuk menyelesaikan masalah sosial di Kota Pahlawan.

Wali Kota Eri Cahyadi Jadikan Kader ‘Buser Surabaya Hebat’

27 Februari 2022
Aplikasi e-Peken jadi solusi Toko Kelontong dan UMKM di Surabaya untuk memperluas jangkauan pasar.

Wali Kota Eri Cahyadi Minta Dinkopdag Seragamkan Harga Produk di Peken Surabaya

24 Februari 2022
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menjadi narasumber ‘Leader Talk Airlangga Forum’ di ruang kerjanya Lantai 2, Kantor Balai Kota Surabaya, (23/2/2022).

Capaian Kinerja Layanan Adminduk Kota Surabaya Lampaui Target Nasional

24 Februari 2022

Bangga Surabaya

Dikelola oleh Bidang, Informasi dan Komunikasi Publik serta Statistik | Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Surabaya


Link Terkait

  • Pemerintah Kota Surabaya
  • Command Center 112
  • Laporan Keuangan
  • Sparkling Surabaya

Data Pengunjung

600104
Users Today : 313
This Month : 1895
This Year : 16190
Views Today : 2396
Who's Online : 3
  • Tentang Kami
  • Tim Kami
  • Kontak
  • Kirim Tulisan

© 2021 Bangga Surabaya

No Result
View All Result
  • Home
  • Balai Kota
  • Layanan Publik
  • Inovasi
  • Wisata Kota
  • Etalase UMKM
  • Magazine
  • Visual
    • Foto
    • Video
    • Infografis
  • Indeks

© 2021 Bangga Surabaya

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
English EN Indonesian ID

Add New Playlist