Bangga Surabaya – Kampung Sidoyoso 2 Gang 4 yang berada di Kelurahan Simokerto, Kecamatan Simokerto Surabaya kini tampak asri dan berwarna. Di beberapa titik, selain dibangun gapura bunga, juga dihias aneka payung, kreasi botol bekas, topi caping, serta beberapa lukisan tiga dimensi yang mewarnai dinding rumah warga.
Ketua RT 5 RW 14, Kampung Sidoyoso, Suryatin mengatakan, bahwa warga sengaja mendesain kampungnya menjadi “Kampung Selfie”. Tujuannya, agar mereka tak perlu pergi jauh apabila mencari spot-spot menarik jika sekadar ingin selfie. Di beberapa dinding rumah, terlihat gambar-gambar lukisan sayap, kupu-kupu, ikan koi. Agar makin terlihat semarak, warga RT 5 berencana menambah spot, dengan lukisan air terjun, petani dan pegunungan.
“Ide awalnya Kampung selfie ini untuk menyenangkan warga, supaya mereka tidak keluar kota kalau sekadar ingin mendapatkan tempat yang menarik untuk selfie, kemudian dishare di media sosial,” kata Suryatin saat ditemui redaksi Bangga Surabaya, Kamis (24/10/2019).
Perempuan yang empat periode menjabat sebagai pengurus kampung ini mengungkapkan, bahwa gagasan menyulap lingkungan di sekitar tempat tinggal mereka menjadi lebih hijau dan berwarna, tak sekadar karena mengikuti lomba. Namun, mereka memang menginginkan, suasana lingkungan menjadi instagramable sehingga bisa menjadi area wisata.
“Sudah banyak warga luar kampung yang datang untuk selfie di sini, mulai ibu-ibu kemudian anak-anak sekolah. Biasanya siang hari, kan sepi,” terangnya.
Suryatin mengaku, untuk mengubah wajah kampung menjadi lebih menyenangkan, dilakukan secara swadaya. Warga patungan untuk membeli berbagai bahan yang dibutuhkan untuk mendekor kampungnya.

Sementara itu, salah satu kader lingkungan Kampung Sidoyoso, Mei Sandra mengungkapkan, betapa susah awalnya, para kader lingkungan dan pengurus ingin mempercantik panorama kampung. Pasalnya, tak semua warga mendukungnya. Tetapi, lambat laun, para warga yang sebelumnya cuek dengan kegiatan penghijauan, akhirnya mendukungnya.
“Setelah terlihat bagus, mereka baru semangat untuk mengubah lingkungan sekitar rumah menjadi lebih asri setelah melihat tetangga kanan-kiri,” kata Sandra.
Sandra menyebut, sebenarnya sejak tahun 2011, Kampung Sidoyoso sudah terlihat hijau dan sejuk. Di tiap rumah warga terdapat beragam tanaman yang ditanam di pot-pot kecil. Tanaman-tanaman itu berjajar rapi, beberapa diantaranya bahkan digantung di teras rumah. Banyaknya tanaman yang berada di depan rumah warga menunjukkan, bahwa penduduk kampung Selfie senang bercocok tanam.
“Warga senang kegiatan menanam. Meski sebelumnya, pengurus RT terlebih dahulu menyampaikan imbauan agar melakukan penghijauan di lingkungan masing-masing,” pungkasnya. (*)