Bangga Surabaya – Event musik tahunan yang diselenggarakan Radio Suara Surabaya bertajuk Bistar Jazz Traffic Festival (JTF) 2019, diharapkan semakin mendorong kemajuan dan pengembangan kota. Antusias pengunjung yang tiap tahun terus meningkat, menjadi salah satu indikator suksesnya penyelenggaraan event jazz tahunan ini.
“Antusias pengunjung tiap tahunnya terus meningkat, tahun lalu mencapai 15 ribu pengunjung per hari. Tahun ini kami menargetkan 20 Ribu pengunjung per hari,” kata Ketua Umum Panitia Bistar Jazz Traffic Festival (JTF) Wahyu Widodo saat menggelar konferensi pers di Surabaya, Jumat (13/09/19).
Apalagi, kata Wahyu, event yang berlangsung pada 14 – 15 September 2019 di Atlantis Land Kenjeran Surabaya ini bakal mengusung konsep yang menarik. Sebab, penonton tak hanya dimanjakan dengan musik, tetapi juga bermain, kuliner, dan diajak menari bersama.
“Ini adalah tantangan baru buat kita, dengan konsep baru. Dimana menikmati musik dengan aktivitas berbeda,” terangnya.
Menariknya, pada gelaran kali ini pengunjung akan dimanjakan dengan empat panggung di Bistar Jazz Traffic Festival 2019 yang terbagi ke dalam dua lokasi. Tiga panggung berada di area dalam Atlantis Land dan satu panggung di luar.
“Mudah-mudahan ketika kita mendapat kepecayaan event kesembilan ini, bisa mendorong pengembangan kota dan masyarakat yang bisa bermanfaat di Surabaya,” katanya.
Wahyu mengungkapkan, salah satu artis yang akan mengisi acara tersebut adalah penyanyi asal Solo bergenre campur sari, Didi Kempot. Akan ada penampilan berbeda dari Didi Kempot pada event tersebut.
“Konsepnya kolaborasi, Mas Didi Kempot terbuka, bersedia musiknya diaransemen lebih jazzy sesuai konsep. Bahwa ide kreatif bisa dikelola dan dibentuk dan ketemu musisi yang terbuka seperti ini kami semangat,” ujarnya.
Selain Didi Kempot, masih banyak artis-artis yang bakal mengisi Jazz Traffic Festival 2019 ini. Seperti, Andra And The Backbone, Tulus, Nidji, Raisa, Naff, Tompi, Indra Lesmana dan masih banyak lagi. (*)