Bangga Surabaya – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2019, dengan melakukan kerja bakti bersama bersih-bersih pantai utara Surabaya, Jumat, (01/03/19). Acara yang digelar itu, melibatkan 10.500 masyarakat, diantaranya terdiri dari Tentara Nasional Indonesia (TNI), Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), Aparatur Sipil Negara (ASN) serta pelajar tingkat dasar, hingga menengah pertama se-Surabaya.
Rangkaian acara HPSN terbagi menjadi tujuh zona, yang berpusat di sekitaran pantai kaki Jembatan Suramadu sisi Surabaya. Peserta terlihat sangat antusias mengikuti kerja bakti dan pemungutan sampah itu. Hal tersebut terbukti sejak pukul 05.00 WIB, ribuan masyarakat dengan sigap sudah mulai melakukan bersih-bersih seluruh pinggiran pantai.
Disela-sela kegiatan kerja bakti itu, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini juga sempat berbincang-bincang dengan para nelayan setempat. Ia mengimbau agar mereka bisa terus bersinergi bersama pemkot untuk menjaga kebersihan dan keindahan pantai. Sebab, kawasan itu nantinya bakal menjadi destinasi wisata baru di Surabaya. “Kawasan ini akan menjadi kawasan wisata, sehingga para nelayan nanti bisa punya income tambahan,” kata Wali Kota Risma.
Tak hanya itu, untuk mempercantik pantai sebagai destinasi wisata, Pemkot Surabaya juga akan memberikan sejumlah bantuan materil berupa cat, hiasan perahu, untuk memperindah pemandangan pantai sehingga mampu menghadirkan wisatawan.
Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya Ery Cahyadi, menjelaskan total sampah yang berhasil terkumpul dari tujuh zona itu, berjumlah 14.641.6 Kilogram. Selain memungut sampah, warga yang dipelopori Wali Kota Risma juga merapikan bebatuan yang tertumpuk di pinggir pantai. “Tempat ini akan menjadi tempat destinasi wisata, jadi harus benar-benar terjaga kebersihannya,” kata Ery.
Bahkan, dalam waktu dekat, Ery menjelaskan, Pemkot Surabaya juga akan segera merealisasikan pembangunan cable car atau kereta gantung. Terlebih, saat ini pihaknya juga sedang melakukan pembangunan lapangan tembak. Ia berharap kawasan tersebut nantinya menjadi daya tarik baru bagi wisatawan, baik lokal maupun mancanegara. Sehingga, masyarakat sekitar juga mendapat manfaat dari adanya destinasi wisata baru tersebut.
“Rencananya (cable car) sampai tembus ke Taman Suroboyo menuju Jembatan Suroboyo, tapi bertahap dan semoga selesai mendatang,” tutupnya (*)