• Tentang Kami
  • Tim Kami
  • Kontak
  • Kirim Tulisan
Bangga Surabaya
No Result
View All Result
  • Home
  • Balai Kota
  • Layanan Publik
  • Inovasi
  • Wisata Kota
  • Etalase UMKM
  • Magazine
  • Visual
    • Foto
    • Video
    • Infografis
  • Indeks
  • Home
  • Balai Kota
  • Layanan Publik
  • Inovasi
  • Wisata Kota
  • Etalase UMKM
  • Magazine
  • Visual
    • Foto
    • Video
    • Infografis
  • Indeks
No Result
View All Result
Bangga Surabaya
No Result
View All Result
Home News

Padukan Dua Budaya, Pemkot Konsisten Gelar Festival Tari Remo dan Yosakoi

Admin by Admin
9 Juli 2018
Reading Time: 2 mins read
Wakil Wali Kota Surabaya Wisnu Sakti Buana bersama dengan Konsulat Jenderal Jepang di Surabaya. Masaki Tani saat membuka Festival Remo dan Yosakoi di Taman Surya, Minggu, (08/07/18)

Wakil Wali Kota Surabaya Wisnu Sakti Buana bersama dengan Konsulat Jenderal Jepang di Surabaya. Masaki Tani saat membuka Festival Remo dan Yosakoi di Taman Surya, Minggu, (08/07/18)

FacebookTwitterWhatsapp

Bangga Surabaya – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya kembali menggelar agenda yang bertajuk Festival Tari Remo dan Yosakoi. Agenda rutin tahunan tersebut, digelar ke 16 kalinya sejak pertama diadakan tahun 2003 silam. Kegiatan ini merupakan implementasi perpaduan dua budaya hubungan kerjasama sister city antara Kota Surabaya dengan Kota Kochi Jepang, dalam bidang kebudayaan.

Wakil Wali Kota Surabaya Wisnu Sakti Buana dalam sambutannya mengatakan Festival Tari Remo dan Yosakoi merupakan salah satu kegiatan dari kerjasama sister city, antara Pemkot Surabaya dan Pemkot Kochi, Jepang, dalam bidang kebudayaan. Dan tahun ini, merupakan Festival Tari Remo dan Yosakoi yang ke 16.

“Festival seni lintas budaya ini, diharapkan bisa menjadi media pembelajaran bagi generasi muda untuk saling memahami dan mengenal budaya antar bangsa,” kata dia, saat membuka acara Festival Tari Remo dan Yosakoi di Taman Surya, Minggu, (08/07/18).

100 anak penari remo menari secara bersama, sebagai simbol dibukanya Festival Tari Remo dan Yosakoi 2018

Menurut dia, festival ini diselenggarakan sebagai bentuk upaya melestarikan budaya tradisional, sekaligus untuk lebih mengenalkan kepada generasi muda agar dapat menumbuhkan kecintaan mereka terhadap budaya lokal daerah.

“Saya sangat mengapresiasi bahwa festival tari remo dan yosakoi ini semakin mendapatkan minat masyarakat. Terbukti, peserta tahun ini mengalami peningkatan. Jika tahun kemarin hanya 43 grup, tahun ini jumlah peserta menjapai 53 grup. Jadi kurang lebih 500 peserta yang ambil bagian di tahun ini,” ungkapnya.

Menariknya, sebelum menyampaikan sambutan, para tamu undangan disuguhi dengan penampilan 100 orang penari Remo. Dengan kembali digelarnya seni kompetisi Festival Tari Remo dan Yosakoi, lanjut dia, diharapkan dapat menjadi sebagai agenda rutin setiap tahun, yang nantinya dapat menarik minat wisatawan baik domestik maupun mancanegara untuk berkunjung ke Surabaya. “Dan yang paling penting, budaya bangsa kita dapat dikembangkan dan dilestarikan,” imbuhnya.

Sementara itu, Konsulat Jenderal Jepang di Surabaya. Masaki Tani dalam sambutannya menyampaikan pihaknya sangat mengapresiasi dan mendukung atas kembali terselenggarannya festival ini di tahun 2018. Melalui festival lintas budaya ini, ia merasakan langsung bagaimana acara ini mendapat antusias yang cukup tinggi di masyarakat Surabaya.

“Saya sebagai Konsulat Jenderal Jepang di Surabaya, sangat bergembira karena Fetival Remo dan Yosakoi yang diselenggarakan sejak tahun 2003, pada tahun ini pun bisa digelar kembali,” katanya.

Penampilan Tari Yosakoi dari Kota Kochi Jepang

Menurut dia, festival ini sebagai simbol kerjasama sister city antara Kochi dan Surabaya. Pihaknya berharap melalui festival ini dapat lebih meningkatkan kerjasama antara kedua kota. “Bahkan melalui festival ini dapat lebih memperkokoh pemegang pertukaran dan kerjasama kedua kota, hingga 10 tahun atau 20 tahun mendatang,” terangnya.

Dalam kesempatan ini, ia kemudian membacakan sambutan dari Wali Kota Kochi Seiya Okazaki, dan Ketua Komisi sister city Surabaya-Kochi, Shoichi Nishiyama. Dalam sambutannya tersebut, pihaknya berencana mengundang para penari remo dari Surabaya untuk dapat mengisi Festival Yosakoi di Kota Kochi Jepang. “Kami menunggu kedatangan para penari Surabaya untuk dapat menari di Festival Yosakoi-Kochi dimasa mendatang,” ujarnya.

Tahun 2017, lanjut ia, Kota Surabaya dan Kota Kochi merayakan penandatanganan kerjasama sister city yang ke 20 tahun. Pihaknya berharap agar kedepan kerjasama antara Kochi dan Surabaya bisa lebih berkembang. Selain itu, kata dia, Festival tahun ini, bertepatan dengan peringatan 60 tahun hubungan diplomatik antara Jepang dan Indonesia.

“Momentum ini menjadi kesempatan untuk memperdalam hubungan persahabatan antar kedua Negara,” pungkasnya (*)

ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi berkantor di Balai RW.
Balai Kota

Setahun Kepemimpinan Eri Cahyadi-Armuji, Seabrek Pelayanan Publik Diintegrasikan dan Dimaksimalkan di Kelurahan

27 Februari 2022
Pemkot Surabaya bagikan insentif bulanan kepada 2236 hafidz dan hafidzah se-Surabaya, Jumat (25/2/2022).
Balai Kota

Wali Kota Eri Cahyadi Beri Insensif 2236 Hafidz dan Hafidzah di Kota Surabaya

27 Februari 2022
Kader Surabaya aktif bakal direkrut menjadi Buser di setiap RT untuk menyelesaikan masalah sosial di Kota Pahlawan.
Balai Kota

Wali Kota Eri Cahyadi Jadikan Kader ‘Buser Surabaya Hebat’

27 Februari 2022
Aplikasi e-Peken jadi solusi Toko Kelontong dan UMKM di Surabaya untuk memperluas jangkauan pasar.
Balai Kota

Wali Kota Eri Cahyadi Minta Dinkopdag Seragamkan Harga Produk di Peken Surabaya

24 Februari 2022
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menjadi narasumber ‘Leader Talk Airlangga Forum’ di ruang kerjanya Lantai 2, Kantor Balai Kota Surabaya, (23/2/2022).
Balai Kota

Capaian Kinerja Layanan Adminduk Kota Surabaya Lampaui Target Nasional

24 Februari 2022
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi bersama HIPMI Surabaya siap berkolaborasi meningkatkan kelas UMKM Kota Pahlawan.
Balai Kota

Pemkot Surabaya dan HIPMI Kolaborasi Buat UMKM Naik Kelas

24 Februari 2022

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan


Bangga Terkini

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi berkantor di Balai RW.

Setahun Kepemimpinan Eri Cahyadi-Armuji, Seabrek Pelayanan Publik Diintegrasikan dan Dimaksimalkan di Kelurahan

27 Februari 2022
Pemkot Surabaya bagikan insentif bulanan kepada 2236 hafidz dan hafidzah se-Surabaya, Jumat (25/2/2022).

Wali Kota Eri Cahyadi Beri Insensif 2236 Hafidz dan Hafidzah di Kota Surabaya

27 Februari 2022
Kader Surabaya aktif bakal direkrut menjadi Buser di setiap RT untuk menyelesaikan masalah sosial di Kota Pahlawan.

Wali Kota Eri Cahyadi Jadikan Kader ‘Buser Surabaya Hebat’

27 Februari 2022
Aplikasi e-Peken jadi solusi Toko Kelontong dan UMKM di Surabaya untuk memperluas jangkauan pasar.

Wali Kota Eri Cahyadi Minta Dinkopdag Seragamkan Harga Produk di Peken Surabaya

24 Februari 2022
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menjadi narasumber ‘Leader Talk Airlangga Forum’ di ruang kerjanya Lantai 2, Kantor Balai Kota Surabaya, (23/2/2022).

Capaian Kinerja Layanan Adminduk Kota Surabaya Lampaui Target Nasional

24 Februari 2022

Bangga Surabaya

Dikelola oleh Bidang, Informasi dan Komunikasi Publik serta Statistik | Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Surabaya


Link Terkait

  • Pemerintah Kota Surabaya
  • Command Center 112
  • Laporan Keuangan
  • Sparkling Surabaya

Data Pengunjung

601269
Users Today : 228
This Month : 3060
This Year : 17355
Views Today : 800
Who's Online : 14
  • Tentang Kami
  • Tim Kami
  • Kontak
  • Kirim Tulisan

© 2021 Bangga Surabaya

No Result
View All Result
  • Home
  • Balai Kota
  • Layanan Publik
  • Inovasi
  • Wisata Kota
  • Etalase UMKM
  • Magazine
  • Visual
    • Foto
    • Video
    • Infografis
  • Indeks

© 2021 Bangga Surabaya

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
English EN Indonesian ID

Add New Playlist