• Tentang Kami
  • Tim Kami
  • Kontak
  • Kirim Tulisan
Bangga Surabaya
No Result
View All Result
  • Home
  • Balai Kota
  • Layanan Publik
  • Inovasi
  • Wisata Kota
  • Etalase UMKM
  • Magazine
  • Visual
    • Foto
    • Video
    • Infografis
  • Indeks
  • Home
  • Balai Kota
  • Layanan Publik
  • Inovasi
  • Wisata Kota
  • Etalase UMKM
  • Magazine
  • Visual
    • Foto
    • Video
    • Infografis
  • Indeks
No Result
View All Result
Bangga Surabaya
No Result
View All Result
Home Wisata Kota

Ada Yang Beda di Acara Mlaku-Mlaku Nang Tunjungan

Admin by Admin
21 Februari 2018
Reading Time: 3 mins read
FacebookTwitterWhatsapp

Bangga Surabaya – Akhir pekan ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya akan menghibur sekaligus memanjakan warga surabaya melalui acara Mlaku-Mlaku Nang Tunjungan. Kegiatan yang akan digelar pada hari Sabtu, 24 Februari 2018 ini berbeda dari acara sebelumnya.

Kepala Dinas Pariwisata Kota Surabaya, Widodo Suryantoro menyampaikan, acara tahun ini sedikit berbeda dengan tahun sebelumnya. Jika, tahun kemarin acara Mlaku-Mlaku Nang Tunjungan digelar dua kali dalam setahun, kali ini akan digelar setiap bulan.

“Tujuannya, untuk lebih menghidupkan kawasan tunjungan sebagai lokasi yang sarat akan sejarah, meningkatkan roda perekonomian pelaku UKM dan mendongkrak jumlah wisatawan asing,” kata Widodo saat menggelar jumpa pers di kantor bagian humas, Selasa (20/2/2018).

Disampaikan Widodo, sebanyak 120 stand pelaku usaha kreatif di surabaya akan berpatisipasi pada acara Mlaku-Mlaku Nang Tunjungan. Mereka terdiri dari Pahlawan Ekonomi, Dekranasda, UKM Dinas Koperasi, UKM dolly, UKM Dinas Perdagangan, UKM Kampung Lawas Maspati serta mengajak pihak hotel yang akan menyediakan food and beverage.  “Seperti biasa, mereka menyediakan makanan khas surabaya,” imbuhnya.

Tidak hanya dimanjakan dengan berbagai macam makanan tradisional khas surabaya saja, warga juga dihibur dengan iringan musik yang dibawakan beberapa grup band lokal surabaya untuk melengkapi suasana malam minggu bersama orang-orang tercinta.

Ditanya soal target pengunjung, Widodo mengaku optimis tahun ini pemkot dapat meningkatkan target dari tahun sebelumnya. “Jika tahun kemarin 13 ribu pengunjung, tahun ini kami menargetkan 15 ribu pengunjung,” urainya.

Ke depan, pemkot berencana mengadakan acara semacam ini di kawasan Kya-Kya Jalan Kembang Jepun. Pasalnya, kata Widodo, warga kerap mengeluhkan kawasan tersebut yang mati suri saat malam hari. “Mendengar hal itu, kami beserta warga setempat bersama-sama menghidupkan kembali kawasan tersebut lewat acara semacam ini,” ujar Widodo.

Lebih lanjut, keunikan lain dari acara tahun ini dibandingkan tahun sebelumnya adalah kehadiran Ikatan Aristek Indonesia (IAI) yang kebetulan menyelenggarakan kegiatan Konvensi Arsitektur Indonesia di surabaya mulai 22-25 Februari 2018.

Menurut Widodo, ada banyak agenda yang diselenggarakan IAI salah satunya menyusuri sungai kalimas bersama Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini pada sore hari. Usai menyusuri sungai, keduanya berhenti di sungai depan kantor siola lalu berjalan bersama menuju jalan Tunjungan untuk menikmati acara sekaligus mengamati gedung-gedung yang ada di kawasan tersebut. “Nanti akan disediakan 15 perahu dan 2 perahu khusus untuk awak media,” terang pria berkacamata ini.

Ketua Panitia Indonesia Architecture Convention Maztri Indrawarto mengatakan, kehadiran kelompok arsitek di surabaya untuk mencurahkan kekayaan ide serta pengalaman dalam dunia arsitektur serta memberikan kontribusi pada pembangunan nasional salah satunya bagi Kota Surabaya.

“Nanti kita akan mendorong agar bangunan yang berada di kawasan tunjungan tidak lagi kosong. Jadi, ketika ada acara semacam ini, masyarakat tidak hanya sekedar mlaku-mlaku tetapi juga bisa memanfaatkan fisik dan fungsi bangunan yang ada,” jelas Maztri.

Tri – sapaan akrabnya bersama Ikatan arsitek juga melalukan workshop, seminar, pelatihan kepada mahasiswa dan kegiatan campus goes to kampung dengan menggunakan beberapa venue seperti gedung siola, bangunan lama, trotoar jalan tunjungan, Hotel Majapahit, Gedung Cak Durasim, Hotel Empire Palace dan Grand City Mall yang merupakan ikon Kota Pahlawan. “Kita ingin menunjukkan bahwa aktifitas kami tidak hanya di dalam gedung, tetapi di luar juga bisa,” tegas Tri.

Karena acara ini digelar di Jalan Tunjungan, Pemkot melalui Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya juga menyiapkan rekayasa lalu lintas. Kepala Seksi Pengawasan dan Penertiban Dishub Kota Surabaya Trio Wahyu Bowo secara tegas mendukung dan siap membantu secara penuh kegiatan ini. “Kami akan membackup secara penuh acara ini dari sisi lalu lintas,” ungkap Trio.

Berdasarkan rapat koordinasi yang telah dilakukan, Trio menyebut akan ada beberapa rekayasa lalu lintas yang diterapkan diantaranya, arus kendaraan dari arah gemblongan diarahkan ke genteng kali atau praban. Lalu kendaraan dar arah blauran yang menuju Siola akan diarahkan ke Jalan Bubutan. “Sementara untuk tamu yang menginap di Hotel Majapahit akan dilewatkan melalui Jalan Gubernur Suryo dan nanti akan ada jalur kontra flow,” tandasnya. (*)

ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Peresmian Kampung Wisata Kue Rungkut Surabaya /dok. Bangga Surabaya
Headlines

Pemkot Surabaya Kembangkan Potensi Kampung Wisata Kue

16 Februari 2022
Uji coba Jembatan Suroboyo khusus bagi pejalan kaki.
Wisata Kota

Pemkot Uji Coba Jembatan Suroboyo Khusus Bagi Pejalan Kaki

24 Januari 2022
Pengunjung Alun-alun Surabaya (Dok. Bangga Surabaya)
Wisata Kota

Berkunjung ke Alun-Alun Surabaya Pendaftarannya Via Online

18 Januari 2022
Mural bergambar pahlawan super New Man melawan virus Covid-19 menarik perhatian pejalan kaki yang melintas di kawasan Jalan Tunjungan, Senin (1/11/2021).
Balai Kota

Dorong Pemulihan Ekonomi UMKM, Pemkot Surabaya Percantik Kawasan Jalan Tunjungan

1 November 2021
Salah satu pengunjung yang memanfaatkan libur akhir pekan di KBS /dok. Humas PDTS KBS
Wisata Kota

Hari Pertama Diuji Coba, Sekitar 2000 Pengunjung Manfaatkan Akhir Pekan di KBS

5 Oktober 2021
Dok. Uji coba pembukaan Kebun Binatang Surabaya sebelum penerapan PPKM.
Wisata Kota

Sesuai SE Kemenparekraf, Pembukaan KBS Bakal Segera Diuji Coba

1 Oktober 2021

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan


Bangga Terkini

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi berkantor di Balai RW.

Setahun Kepemimpinan Eri Cahyadi-Armuji, Seabrek Pelayanan Publik Diintegrasikan dan Dimaksimalkan di Kelurahan

27 Februari 2022
Pemkot Surabaya bagikan insentif bulanan kepada 2236 hafidz dan hafidzah se-Surabaya, Jumat (25/2/2022).

Wali Kota Eri Cahyadi Beri Insensif 2236 Hafidz dan Hafidzah di Kota Surabaya

27 Februari 2022
Kader Surabaya aktif bakal direkrut menjadi Buser di setiap RT untuk menyelesaikan masalah sosial di Kota Pahlawan.

Wali Kota Eri Cahyadi Jadikan Kader ‘Buser Surabaya Hebat’

27 Februari 2022
Aplikasi e-Peken jadi solusi Toko Kelontong dan UMKM di Surabaya untuk memperluas jangkauan pasar.

Wali Kota Eri Cahyadi Minta Dinkopdag Seragamkan Harga Produk di Peken Surabaya

24 Februari 2022
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menjadi narasumber ‘Leader Talk Airlangga Forum’ di ruang kerjanya Lantai 2, Kantor Balai Kota Surabaya, (23/2/2022).

Capaian Kinerja Layanan Adminduk Kota Surabaya Lampaui Target Nasional

24 Februari 2022

Bangga Surabaya

Dikelola oleh Bidang, Informasi dan Komunikasi Publik serta Statistik | Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Surabaya


Link Terkait

  • Pemerintah Kota Surabaya
  • Command Center 112
  • Laporan Keuangan
  • Sparkling Surabaya

Data Pengunjung

600019
Users Today : 228
This Month : 1810
This Year : 16105
Views Today : 1598
Who's Online : 7
  • Tentang Kami
  • Tim Kami
  • Kontak
  • Kirim Tulisan

© 2021 Bangga Surabaya

No Result
View All Result
  • Home
  • Balai Kota
  • Layanan Publik
  • Inovasi
  • Wisata Kota
  • Etalase UMKM
  • Magazine
  • Visual
    • Foto
    • Video
    • Infografis
  • Indeks

© 2021 Bangga Surabaya

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
English EN Indonesian ID

Add New Playlist